Lampiran I | |||
PERATURAN MENTERI KEUANGAN | |||
NOMOR | : | 29/PMK.04/2008 |
|
TENTANG | : | PEMBEBASAN
BEA MASUK ATAS IMPOR PERSENJATAAN, AMUNISI, PERLENGKAPAN
MILITER DAN KEPOLISIAN, TERMASUK SUKU CADANG, SERTA
BARANG DAN BAHAN YANG DIPERGUNAKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG YANG
DIPERGUNAKAN BAGI KEPERLUAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA |
NOMOR | NAMA BARANG |
URAIAN | ||||||||
1 | 2 | 3 | ||||||||
1 | Kendaraan Dinas Khusus Kepresidenan |
|
Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro umum u.b. Kepala Bagian T.U. Departemen ttd. Antonius Suharto NIP 060041107 |
MENTERI KEUANGAN ttd SRI MULYANI INDRAWATI |
Lampiran II | |||
PERATURAN MENTERI KEUANGAN | |||
NOMOR | : | 29/PMK.04/2008 |
|
TENTANG | : | PEMBEBASAN
BEA MASUK ATAS IMPOR PERSENJATAAN, AMUNISI, PERLENGKAPAN
MILITER DAN KEPOLISIAN, TERMASUK SUKU CADANG, SERTA
BARANG DAN BAHAN YANG DIPERGUNAKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG YANG
DIPERGUNAKAN BAGI KEPERLUAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA |
NOMOR | NAMA BARANG |
URAIAN | ||||||||||||||||||||||||||||||
1 | 2 | 3 | ||||||||||||||||||||||||||||||
I. Alat Utama | ||||||||||||||||||||||||||||||||
1 | Kendaraan Khusus/Tempur |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
2 | Senjata |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
3 | Amunisi |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
4 | Pesawat Terbang |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
5 | Alat Berat |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
6 | Penjinak Bahan Peledak |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
7 | Perlengkapan Tempur Perorangan |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
8 | Radar |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
9 | Kapal | Kapal Atas Air dan Kapal Bawah Air. | ||||||||||||||||||||||||||||||
II. Alat Pendukung | ||||||||||||||||||||||||||||||||
1 | Peralatan Fasilitas Pangkalan (Statis dan mobile) |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
2 | Komunikasi dan Navigasi |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
3 | Peralatan Survey dan Pemetaan |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
4 | Peralatan Kesehatan |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
5 | Peralatan Laboratorium |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
6 | Peralatan Pendidikan |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
7 | Peralatan Publikasi |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
8 | Kendaraan Bermotor |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
9 | Kendaraan atas air |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
10 | Hewan Khusus |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
III. Bahan Pendukung | ||||||||||||||||||||||||||||||||
1 | Minyak Pelumas | Minyak pelumas dan grease non Pertamina untuk alat utama dan alat pendukung. | ||||||||||||||||||||||||||||||
2 | Zat Kimia |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
IV. Suku Cadang | ||||||||||||||||||||||||||||||||
1 | Suku Cadang Alat Utama |
|
||||||||||||||||||||||||||||||
2 | Suku Cadang Alat Pendukung |
|
Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro umum u.b. Kepala Bagian T.U. Departemen ttd. Antonius Suharto NIP 060041107 |
MENTERI KEUANGAN ttd SRI MULYANI INDRAWATI |
Lampiran III | |||
PERATURAN MENTERI KEUANGAN | |||
NOMOR | : | 29/PMK.04/2008 |
|
TENTANG | : | PEMBEBASAN
BEA MASUK ATAS IMPOR PERSENJATAAN, AMUNISI, PERLENGKAPAN
MILITER DAN KEPOLISIAN, TERMASUK SUKU CADANG, SERTA
BARANG DAN BAHAN YANG DIPERGUNAKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG YANG
DIPERGUNAKAN BAGI KEPERLUAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA |
NOMOR | NAMA BARANG |
URAIAN | ||||||||||||||||||||||||
1 | 2 | 3 | ||||||||||||||||||||||||
I. Alat Utama | ||||||||||||||||||||||||||
1 | Kendaraan Khusus |
|
||||||||||||||||||||||||
2 | Senjata Api |
|
||||||||||||||||||||||||
3 | Amunisi |
|
||||||||||||||||||||||||
4 | Pesawat Terbang |
|
||||||||||||||||||||||||
5 | Penjinak Bahan Peledak |
|
||||||||||||||||||||||||
6 | Perlengkapan Tempur Perorangan |
|
||||||||||||||||||||||||
7 | Radar |
|
||||||||||||||||||||||||
8 | Kapal |
|
||||||||||||||||||||||||
II. Alat Pendukung | ||||||||||||||||||||||||||
1 | Peralatan Fasilitas Pangkalan (Statis dan mobile) |
|
||||||||||||||||||||||||
2 | Komunikasi dan Navigasi |
|
||||||||||||||||||||||||
3 | Peralatan Survey dan Pemetaan |
|
||||||||||||||||||||||||
4 | Peralatan Kesehatan |
|
||||||||||||||||||||||||
5 | Peralatan Laboratorium |
|
||||||||||||||||||||||||
6 | Peralatan Pendidikan |
|
||||||||||||||||||||||||
7 | Peralatan Publikasi |
|
||||||||||||||||||||||||
8 | Kendaraan Bermotor |
|
||||||||||||||||||||||||
9 | Kendaraan atas air |
|
||||||||||||||||||||||||
10 | Hewan Khusus |
|
||||||||||||||||||||||||
III. Bahan Pendukung | ||||||||||||||||||||||||||
1 | Minyak Pelumas | Minyak pelumas dan grease non Pertamina untuk kendaraan taktis, pesawat terbang, kapal dan kendaraan khusus lainnya | ||||||||||||||||||||||||
2 | Bahan Pembuatan SIM, STNK, dan BPKB | Peralatan
yang diperlukan untuk pendukung pembuatan SIM, STNK dan BPKB. |
||||||||||||||||||||||||
IV. Suku Cadang | ||||||||||||||||||||||||||
1 | Suku Cadang Alat Utama |
|
||||||||||||||||||||||||
2 | Suku Cadang Alat Pendukung |
|
Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro umum u.b. Kepala Bagian T.U. Departemen ttd. Antonius Suharto NIP 060041107 |
MENTERI KEUANGAN ttd SRI MULYANI INDRAWATI |
Lampiran IV | |||
PERATURAN MENTERI KEUANGAN | |||
NOMOR | : | 29/PMK.04/2008 |
|
TENTANG | : | PEMBEBASAN
BEA MASUK ATAS IMPOR PERSENJATAAN, AMUNISI, PERLENGKAPAN
MILITER DAN KEPOLISIAN, TERMASUK SUKU CADANG, SERTA
BARANG DAN BAHAN YANG DIPERGUNAKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG YANG
DIPERGUNAKAN BAGI KEPERLUAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA |
NOMOR | NAMA BARANG |
URAIAN | ||||||||||
1 | 2 | 3 | ||||||||||
I. Alat Utama | ||||||||||||
1 | Senjata Api |
|
||||||||||
2 | Amunisi | Amunisi
untuk senjata genggam, senjata laras panjang, senjata pinggang dan
senjata isyarat. |
||||||||||
3 | Perlengkapan Tempur Perorangan |
|
||||||||||
4 | Komunikasi dan Navigasi |
|
||||||||||
II. Alat Pendukung | ||||||||||||
1 | Peralatan Survey dan Pemetaan |
|
||||||||||
2 | Peralatan Laboratorium |
|
||||||||||
3 | Peralatan Pendidikan |
|
||||||||||
4 | Peralatan Publikasi |
|
||||||||||
III. Bahan Pendukung | ||||||||||||
1 | Zat Kimia | Zat Kimia untuk keperluan persenjataan, amunisi dan laboratorium | ||||||||||
IV. Suku Cadang | ||||||||||||
1 | Suku Cadang Alat Utama |
|
||||||||||
2 | Suku Cadang Alat Pendukung |
|
Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro umum u.b. Kepala Bagian T.U. Departemen ttd. Antonius Suharto NIP 060041107 |
MENTERI KEUANGAN ttd SRI MULYANI INDRAWATI |
Lampiran V | |||
PERATURAN MENTERI KEUANGAN | |||
NOMOR | : | 29/PMK.04/2008 |
|
TENTANG | : | PEMBEBASAN
BEA MASUK ATAS IMPOR PERSENJATAAN, AMUNISI, PERLENGKAPAN
MILITER DAN KEPOLISIAN, TERMASUK SUKU CADANG, SERTA
BARANG DAN BAHAN YANG DIPERGUNAKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG YANG
DIPERGUNAKAN BAGI KEPERLUAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA |
NOMOR | NAMA BARANG |
URAIAN | ||||||||||
1 | 2 | 3 | ||||||||||
I. Peralatan Sandi | ||||||||||||
1 | Mesin Sandi |
|
||||||||||
2 | KDC NDA | Alat
pembangkit kunci/random key generator |
||||||||||
3 | KDC SA | Alat pendistribusi
kunci |
||||||||||
II. Peralatan Kripto Analisis | ||||||||||||
1 | Alat Monitoring | Alat
untuk memantau komunikasi melalui radio, telepon, internet, satelit
yang digunakan sebagai alat bantu analisis sinyal. |
||||||||||
2 | Alat Traffic Analysist | Alat
untuk mengamati lalu lintas data pada jaringan internet. |
||||||||||
3 | Code Breaker Super Computer | Alat
bantu untuk menyelesaikan perhitungan dalam skala besar yang tidak
dapat diselesaikan oleh komputer biasa. |
||||||||||
III. Alat Pendukung Utama | ||||||||||||
1 | Counter surveillance |
|
||||||||||
2 | Jammer |
|
||||||||||
3 | Tempest | Alat pendukung suatu ruangan yang dapat mengendalikan atau meniadakan pancaran gelombang elektromagnetik yang keluar ataupun masuk ke ruangan tersebut. | ||||||||||
IV. Suku Cadang | ||||||||||||
1 | Suku Cadang Palsan | Suku
cadang mesin sandi, KDC NDA dan KDC SA. |
||||||||||
2 | Suku Cadang Peralatan Kripto Analysist | Suku
cadang alat monitoring, alat traffic analysist dan code breaker. |
||||||||||
3 | Suku Cadang Alat pendukung Utama | Suku cadang counter-surveillance, jammer, dan tempest. |
Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro umum u.b. Kepala Bagian T.U. Departemen ttd. Antonius Suharto NIP 060041107 |
MENTERI KEUANGAN ttd SRI MULYANI INDRAWATI |
Tembusan
:
|
*
Nomor : KEP-
/WBC.../KP.../20... Atas barang impor sebagaimana tercantum dalam Surat Pernyataan No. (Nomor SP) tanggal (Tgl SP) dibebaskan dari bea masuk berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor (No. Permen) (tanggal); PPN, PPnBM tidak dipungut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 231/KMK.03/2001 tanggal 30 April 2001 serta PPh Pasal 22 tidak dipungut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 254/KMK.03/2001 tanggal 30 April 2001; Penggunaan selain dari yang tersebut dalam SP ini, dikenakan bea masuk dan pajak dalam rangka impor serta sanksi administrasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (tempat), (tanggal)
|
Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro umum u.b. Kepala Bagian T.U. Departemen ttd. Antonius Suharto NIP 060041107 |
MENTERI KEUANGAN ttd SRI MULYANI INDRAWATI |
Lampiran VI | |||
PERATURAN MENTERI KEUANGAN | |||
NOMOR | : | 29/PMK.04/2008 |
|
TENTANG | : | PEMBEBASAN
BEA MASUK ATAS IMPOR PERSENJATAAN, AMUNISI, PERLENGKAPAN
MILITER DAN KEPOLISIAN, TERMASUK SUKU CADANG, SERTA
BARANG DAN BAHAN YANG DIPERGUNAKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG YANG
DIPERGUNAKAN BAGI KEPERLUAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA |
MARKAS BESAR TENTARA NASIONAL INDONESIA |
SURAT PERNYATAAN BARANG IMPOR
MARKAS BESAR TENTARA NASIONAL INDONESIA (SP-2) |
||||||||
Nomor : Tanggal: |
|||||||||
No. Urut | Pesawat/Kapal | No. B/L/AWB | Nomor Kontrak | Nomor L/C | Jenis Barang | Jumlah Barang | Invoice | Harga | Keterangan Negara |
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 |
Catatan
:
|
Yang
Menyatakan :
|
Lampiran :
|
(*Hanya diisi oleh KPPBC/KPU dalam hal pembebasan diberikan oleh KPPBC/KPU) |
Tembusan
:
|
*
Nomor : KEP-
/WBC.../KP.../20... Atas barang impor sebagaimana tercantum dalam Surat Pernyataan No. (Nomor SP) tanggal (Tgl SP) dibebaskan dari bea masuk berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor (No. Permen) (tanggal); PPN, PPnBM tidak dipungut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 231/KMK.03/2001 tanggal 30 April 2001 serta PPh Pasal 22 tidak dipungut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 254/KMK.03/2001 tanggal 30 April 2001; Penggunaan selain dari yang tersebut dalam SP ini, dikenakan bea masuk dan pajak dalam rangka impor serta sanksi administrasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (tempat), (tanggal)
|
Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro umum u.b. Kepala Bagian T.U. Departemen ttd. Antonius Suharto NIP 060041107 |
MENTERI KEUANGAN ttd SRI MULYANI INDRAWATI |
Lampiran VII | |||
PERATURAN MENTERI KEUANGAN | |||
NOMOR | : | 29/PMK.04/2008 |
|
TENTANG | : | PEMBEBASAN
BEA MASUK ATAS IMPOR PERSENJATAAN, AMUNISI, PERLENGKAPAN
MILITER DAN KEPOLISIAN, TERMASUK SUKU CADANG, SERTA
BARANG DAN BAHAN YANG DIPERGUNAKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG YANG
DIPERGUNAKAN BAGI KEPERLUAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA |
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA | SURAT PERNYATAAN BARANG IMPOR
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA (SP-3) |
||||||||
Nomor : Tanggal: |
|||||||||
No. Urut | Pesawat/Kapal | No. B/L/AWB | Nomor Kontrak | Nomor L/C | Jenis Barang | Jumlah Barang | Invoice | Harga | Keterangan Negara |
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 |
Catatan
:
|
Yang
Menyatakan :
|
Lampiran : 1. (dokumen pelengkap pabean) 2. (kontrak pengadaan) |
(*Hanya diisi oleh KPPBC/KPU dalam hal pembebasan diberikan oleh KPPBC/KPU) |
Tembusan
:
|
*
Nomor : KEP-
/WBC.../KP.../20... Atas barang impor sebagaimana tercantum dalam Surat Pernyataan No. (Nomor SP) tanggal (Tgl SP) dibebaskan dari bea masuk berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor (No. Permen) (tanggal); PPN, PPnBM tidak dipungut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 231/KMK.03/2001 tanggal 30 April 2001 serta PPh Pasal 22 tidak dipungut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 254/KMK.03/2001 tanggal 30 April 2001; Penggunaan selain dari yang tersebut dalam SP ini, dikenakan bea masuk dan pajak dalam rangka impor serta sanksi administrasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (tempat), (tanggal)
|
Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro umum u.b. Kepala Bagian T.U. Departemen ttd. Antonius Suharto NIP 060041107 |
MENTERI KEUANGAN ttd SRI MULYANI INDRAWATI |
Lampiran VIII | |||
PERATURAN MENTERI KEUANGAN | |||
NOMOR | : | 29/PMK.04/2008 |
|
TENTANG | : | PEMBEBASAN
BEA MASUK ATAS IMPOR PERSENJATAAN, AMUNISI, PERLENGKAPAN
MILITER DAN KEPOLISIAN, TERMASUK SUKU CADANG, SERTA
BARANG DAN BAHAN YANG DIPERGUNAKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG YANG
DIPERGUNAKAN BAGI KEPERLUAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA |
BADAN INTELIJEN NEGARA | SURAT PERNYATAAN BARANG IMPOR
BADAN INTELIJEN NEGARA (SP-4) |
||||||||
Nomor : Tanggal: |
|||||||||
No. Urut | Pesawat/Kapal | No. B/L/AWB | Nomor Kontrak | Nomor L/C | Jenis Barang | Jumlah Barang | Invoice | Harga | Keterangan Negara |
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 |
|
Catatan
:
|
Yang
Menyatakan :
|
Lampiran : 1. (dokumen pelengkap pabean) 2. (kontrak pengadaan) |
(*Hanya diisi oleh KPPBC/KPU dalam hal pembebasan diberikan oleh KPPBC/KPU) |
Tembusan
:
|
*
Nomor : KEP-
/WBC.../KP.../20... Atas barang impor sebagaimana tercantum dalam Surat Pernyataan No. (Nomor SP) tanggal (Tgl SP) dibebaskan dari bea masuk berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor (No. Permen) (tanggal); PPN, PPnBM tidak dipungut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 231/KMK.03/2001 tanggal 30 April 2001 serta PPh Pasal 22 tidak dipungut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 254/KMK.03/2001 tanggal 30 April 2001; Penggunaan selain dari yang tersebut dalam SP ini, dikenakan bea masuk dan pajak dalam rangka impor serta sanksi administrasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (tempat), (tanggal)
|
Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro umum u.b. Kepala Bagian T.U. Departemen ttd. Antonius Suharto NIP 060041107 |
MENTERI KEUANGAN ttd SRI MULYANI INDRAWATI |
Lampiran IX | |||
PERATURAN MENTERI KEUANGAN | |||
NOMOR | : | 29/PMK.04/2008 |
|
TENTANG | : | PEMBEBASAN
BEA MASUK ATAS IMPOR PERSENJATAAN, AMUNISI, PERLENGKAPAN
MILITER DAN KEPOLISIAN, TERMASUK SUKU CADANG, SERTA
BARANG DAN BAHAN YANG DIPERGUNAKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG YANG
DIPERGUNAKAN BAGI KEPERLUAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA |
LEMBAGA SANDI NEGARA | SURAT PERNYATAAN BARANG IMPOR
KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA (SP-5) |
||||||||
Nomor : Tanggal: |
|||||||||
No. Urut | Pesawat/Kapal | No. B/L/AWB | Nomor Kontrak | Nomor L/C | Jenis Barang | Jumlah Barang | Invoice | Harga | Keterangan Negara |
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 |
|
Catatan
:
|
Yang
Menyatakan :
|
Lampiran : 1. (dokumen pelengkap pabean) 2. (kontrak pengadaan) |
(*Hanya diisi oleh KPPBC/KPU dalam hal pembebasan diberikan oleh KPPBC/KPU) |
Tembusan
:
|
*
Nomor : KEP-
/WBC.../KP.../20... Atas barang impor sebagaimana tercantum dalam Surat Pernyataan No. (Nomor SP) tanggal (Tgl SP) dibebaskan dari bea masuk berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor (No. Permen) (tanggal); PPN, PPnBM tidak dipungut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 231/KMK.03/2001 tanggal 30 April 2001 serta PPh Pasal 22 tidak dipungut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 254/KMK.03/2001 tanggal 30 April 2001; Penggunaan selain dari yang tersebut dalam SP ini, dikenakan bea masuk dan pajak dalam rangka impor serta sanksi administrasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (tempat), (tanggal)
|
Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro umum u.b. Kepala Bagian T.U. Departemen ttd. Antonius Suharto NIP 060041107 |
MENTERI KEUANGAN ttd SRI MULYANI INDRAWATI |